RUANG INFORMATIKA - Pada artikel ini saya bakal sharing tentang Tipe Data Floating-Point dalam Algoritma dan Pemrograman sebagai berikut :
1. Tipe Data Floating-Point (Pecahan)
Banyak perhitungan yang dilakukan oleh komputer membutuhkan angka yang memiliki bagian fraksional atau angka yang memiliki nilai dibelakang koma (bilangan desimal).
Misalnya, ketika menghitung luas lingkaran perlu melibatkan nilai PI dengan nilai berkisar 3.14159.
Bahasa pemrograman C++ mendukung angka-angka non-integer(bukan bilangan
bulat) seperti nilai PI, bilangan non-interger disebut dengan floating-point.
a. Float (floating-point single precision)
kata kunci atau keyword yang digunakan untuk mendeklarasikan floating-point single precision adalah float.
Tipe data float disimpan dalam area 4 byte (32bit) dan memiliki ketelitian sampai dengan 6 digit dibelakang koma, dengan jangkauan nilai ditampilkan pada gambar berikut :
Note : 1.35 e-02 artinya 1.35 * 10-2 = 1.35 * 0.01 = 0.0135
1.35 e-02 artinya 1.35 * 10-2 = 1.35 * 0.01 = 0.0135
Baca juga : Variabel dalam Algoritma dan Pemrograman
b. Double (floating-point double precision)
kata kunci atau keyword yang digunakan untuk mendeklarasikan
floating-point double precision adalah double.
Tipe data double disimpan
dalam area 8 byte (64bit) dan memilki ketelitian hinggan 15 digit, dengan
jangkauan nilai ditampilkan pada gambar berikut :
c. Long double (floating-point double precision)
kata kunci atau keyword yang digunakan untuk mendeklarasikan
floating-point double precision adalah long double.
Tipe data long
double disimpan dalam area 12 byte (96bit), dengan jangkauan nilai
ditampilkan pada gambar berikut :
Jenis tipe data karakter digunakan untuk menyimpan kode
karakter.
Kode karakter merupakan suatu bilangan bulat yang terkait
karakter yang diwakilkan.
Misalnya, huruf A diwakili oleh kode 65 dalam
kode ASCII (American Standard Code for Information Interchange).
a. Char
Tipe data char digunakan untuk menyatakan karakter tunggal
dalam 1 byte (8 bit) seperti huruf alfabet (baik huruf besar maupun huruf
kecil), angka, tanda baca, dan karakter kontrol (seperti new line dan tab).
Dalam bahasa pemrograman c++ karakter diapit oleh kutip tunggal(‘),
seperti :
‘A’
b. wchar_t
Tipe data wchar_t (wide character type) terdiri dari setidaknya 2
byte (16 bit) dan dengan demikian mampu menyimpan karakter Unicode
modern.
Unicode adalah kode 16-bit yang juga digunakan dalam
Windows NT dan berisi kode untuk sekitar 35.000 karakter dalam 24
bahasa.
Tipe data wchar_t biasa digunakan untuk penggunaaan karakter
yang besar seperti bahasa china.
3. Tipe Data Boolean
Hasil perbandingan operator logika AND atau OR akan
menghasilkan nilai boolean yaitu benar (true) atau salah (false).
Dalam
bahasa pemrograman C++ tipe boolean digunakan untuk
merepresentasikan nilai boolean.
Ekspresi nilai boolean akan
direpresentasikan sebagai angka 1 jika bernilai benar (true), dan angka 0
jika bernilai salah (false).
bool benar = true > 1 (satu)
bool salah = false > 0 (nol)
Baca Ini :
4. Modifikasi Tipe Data
Terdapat beberapa tipe data modifikasi yang dapat dikenakan
terhadap tipe data dasar, seperti signed dan unsigned.
Untuk lebih
jelasnya ditunjukkan pada Tipe Data Pada C++
5. Rangkuman Tipe Data
Tipe data yang digunakan dalam bahasa pemrograman C++ di
tampilkan pada tabel berikut :
Tipe Data Pada C++ |
Baca juga artikel lainnya :
Demikianlah Artikel tentang Konstanta dalam Algoritma dan Pemrograman dapatkan juga update terbaru tentang ruang informatika, coding, bahasa programan cumang di programsederhana.blogspot.com
semoga bermanfaat
0 Komentar